Bangun Kebersamaan, Hafsawaty Gelar Shalawatan

GENGGONG- Santri Pondok Hafsawaty gelar shalawat bersama yang bertajuk "Tiga Lembaga Satu Hati, Berjuang Untuk Negeri". pada Selasa, (10/12/2019) pukul 08:00 WIB di gedung SMK Zainul Hasan Genggong.

Kegiatan ini melibatkan tiga lembaga di bawah naungan Yayasan Hafsawaty. Diantaranya; SMK Zainul Hasan, SMA Unggulan Hafsha dan MA. Model Hafsawaty.

Tampak santri putra kompak memakai baju koko putih dan bersarung, santri putri berjubah putih. Sementara dewan asatidz asatidzah berseragam putih.

Ratusan santri dan guru ini tampak menikmati dan mengikuti bacaan shalawat yang dipandu tim hadrah Pondok Hafsawaty.

Tim hadrah dari tiga lembaga ini sangat kratif dalam membuat syair-syair yang memanjakan para jamaah. Kata-kata yang dijadikan syair sangat menyentuh hati jamaah.

Kepala Sekolah SMK, ustadz Drs. H. Agus Suprayogi dalam sambutannya sangat bersyukur atas terselenggaranya kegiatan Hafshawaty bershalawat kali kedua ini yang digagas osis tiga lembaga.

Beliau berharap, kegiatan ini meningkatkan kebersamaan pada 3 lembaga ini. "Kalau kita memperingati sesuatu yang baik, tapi tidak ada perubahan baik, itu percuma," tegasnya.

Ustadz senior ini berpesan, agar kegiatan ini diikuti dengan baik dan diteladani akhlak yang diperingati. "Jangan sampai tiga lembaga ini saling berhasud. Harus saling menasehati dan mengingatkan jika ada yang salah," akunya.

Ustadz Yagi -sapaan sehari-hari kepala SMK- berpesan agar santri belajar dengan tekun dan menghormati kedua orang tua dan guru-gurunya. "Kunci sukses masa depan, belajar sebanyak-banyaknya, hormati orang tua, kiai dan guru-gurunya," ungkapnya.

Kepala Pondok Hafsawaty putra, Gus Hikamur Rozy, mewakili KH. Moh. Hasan Mutawakkil Alallah dalam pidatonya, banyak menceritakan perkembangan pondok Hafsawaty yang terus bergerak maju. "Kekompakan menjadi tradisi santri di pondok, meski mereka beda lembaga," akunya.

Santri Hafsawaty telah menunjukkan ibadahnya semakin terus membaik dari tahun-ketahun. "Selama 7 bulan saya diamanahi pondok putra Haf-Sha, yang awalnya santri tidak istiqomah, sekarang sudah rajin dan baik ibadahnya, alhamdulillah," jelasnya. (fid)